Monday, October 19, 2009

my sister's wedding


It's Sunday, October 18, 2009.

Hari ini adik gua yang paling kecil menikah :) Jadinya tinggal gua yang belum menikah :)
Jam 09.20 gua dan Cindy berangkat ke Hotel Grand Pasundan buat di-makeup, dianter ama supir. Rencananya jam 12.30 berangkat dari hotel ke gereja. Pas kita nyampe hotel ternyata pengantin cowo juga baru nyampe, mu jemput adek gua yang hari itu didandan super cantik. Gua ama Ndy ke kamar duluan, trus 30 menit kemudian baru adek gua dijemput, tea pai dulu ama ortu. Setelah itu mereka pergi ke rumah pengantin cowo, barulah tim make up menggarap Ndy dan adik ipar gua. Cindy jadi tambah cantik abis di make-up euy! Jam 11.00 pesen makan dulu biar ga laper, pilihan ke HokBen... murah meriah dan cepat nyampe :)

Di gereja pemberkatannya gak lama, cuman 45 menit udah selesai. Dah gitu balik lagi ke hotel buat re-touch make up dan siap2 resepsi di Istana Muara. Gua akhirnya dimakeup juga, buat mengatasi wajah mengkilap..hehehe dikasih Anti-Shine Powder :) Jam 16.00 berangkat ke Istana Muara yang jaraknya lumayan deket dari hotel. Gua diminta koordinir keluarga besar yang mau difoto dan ngawasin catering. So, sebelum acara prosesi gua sibuk mondar-mandir manggilin keluarga buat difoto.

Setelah prosesi selesai, waktunya untuk makan..hahaha! Untung pihak keluarga disediakan meja makanan sendiri jadi gak perlu ngantri lama-lama. Gua ama Ndy ngembat Sushi, Sup Asparagus, Lumpia, Sate, Es Puter dan banyak lagi :) Abis makan-makan, bokap gua nyumbang lagu instrument dengan tim musiknya... kontan dapet sambutan meriah dari tamu undangan..hehehe, kapan lagi ada acara dari ortu pengantin :) Dah gitu ada temen bokap yang didaulat nyanyi lagu Shanghai Tan, dan hebatnya lagi temen bokap gua itu ibu2 Muslimah yang notabene bukan orang Chinese... but wow! Pelafalannya bagus banget :)

Pulang dari resepsi jam 21.00 gak terlalu malem, tapi cape juga badannya :) Cindy pegel2 kakinya pake hak tinggi. Sampe rumah, gua lanjut anterin Cindy pulang.

Congrats buat my sister, semoga Tuhan memberkati keluarga baru ini.

Memudakan kembali batok lampu motor

Reflektor batok lampu motor gua udah mulai pudar, gak heran sih soalnya udah 9 tahun umurnya. Dampaknya sinar lampu gak nyorot ke jalan alias tidak fokus. Puter otak dikit akhirnya nemu ide buat bikin jadi bagus lagi. Rencananya mau dicat pakai warna chrome, awalnya masih cari info karena takut kalau cat semprot bisa bikin plastik reflektor meleleh.

Setelah yakin gak bakal meleleh akhirnya hari Sabtu kemarin setelah pulang kantor, langsung hunting cat semprot warna chrome itu. Setelah mampir di 3 toko akhirnya ketemu juga, harganya 35 ribu. Sore hari di rumah Cindy langsung deh operasi hehehe.

Siapin segayung air bersih, amplas halus, dan tools buat bongkar pasang. Setelah batok lampu terlepas, dibuka juga bagian reflektornya. Lalu mulai deh diamplas sampe halus bagian dalamnya, butuh waktu 30 menit. Setelah kering banget, langsung dicat selapis yang tipis, tunggu 10 menit, cat lagi, tunggu lagi 10 menit cat lagi buat finishing. Batok lampu kembali dipasang setelah setengah jam biar catnya nempel. Sekarang tinggal test drive :)

Malem-malem nyalain motor dan jreng! Lampunya udah fokus kembali! Mantabh! Dengan modal 35 ribu, amplas, air dan waktu 1 jam-an si batok lampu motor kembali seger kondisinya :) Memang tidak semengkilap chrome asli tapi udah lumayan, kalo naek motor malem-malem lebih pede dan lebih aman.

Monday, October 12, 2009

upgrade graphic card

Setelah beberapa tahun komputer di rumah hanya mengandalkan graphic driver On-board..hehehe akhirnya kemarin beli graphic card ATI HD 3650 512Mb buat membantu belajar sotosop cs4 yang butuh GPU untuk modeling 3Dnya... sekalian bisa maen game lama, tampilan game-nya jadi bagus banget :)

buat nemenin maen game, gua beli gamepad 50 ribuan (yang double) ntar mu maem game ngelawan Ndy aaahhh :)

Friday, September 25, 2009

masak-masak

Libur seminggu ngapain aja? Hmm.. kali ini temanya masak memasak.
Gua belajar bikin bapau sendiri, lumayan jadinya bagus juga. Isinya yang manis dulu, trus hari besoknya belajar nutup bapau dengan variasi bunga.

Hari Kamis Cindy bikin Kastengel di rumah gua, nyoba bikin kue :) Hasilnya lumayan, cukup rangup dan kejunya terasa banget. Lain kali musti dilebihin terigunya biar lebih mantap bentuknya.

Sore hari ajarin Cindy naek motor lagi, udah lama sejak latihan terakhir jadi nyalinya ciut kembali :)

Motor gua diservis ringan, bersihin karburator dan ganti sil sokbreker depan.
Sempet juga makan Nasi Campur di jl.Kelenteng... sekarang seporsinya 25 ribu :)

Wednesday, September 02, 2009

Iman seperti Kentang


Dibuat berdasarkan otobiografi dari Angus Buchan, film Faith Like Potatoes memperlihatkan perjuangan keluarga Buchan untuk mengelola sebuah lahan pertanian di lingkungan yang penuh gejolak dan rasial, KwaZulu-Natal, salah satu propinsi di Afrika Selatan. Di tengah-tengah latar belakang yang kejam ini muncullah kisah iman seorang Buchan (diperankan oleh Frank Rautenbach), seorang manusia yang bertemu dengan Tuhan di tengah kesukaran dan memilih untuk berserah pada otoritas Yesus Kristus daripada meneruskan sifat keras kepala dan percaya diri sendiri.

Di awal film, Buchan dan istrinya Jill (Jeanne Wilhelm) terpaksa menjual lahan pertanian mereka di Zambia karena tekanan kekerasan, kurangnya pendidikan bagi anak-anak mereka dan ketidakpastian masa depan bagi petani kulit putih. Setelah tiba di Afrika Selatan dengan tidak lebih dari sebuah mobil trailer dan beberapa barang pribadi, situasi mereka sepertinya tidak berubah jauh. Meski demikian, harapan Jill tetap positif, karena ia yakin bahwa Tuhan akan menyediakan bagi keluarganya. Namun Angus menemui rasa frustasi di segala sudut dengan ketidakpercayaan masyarakat Zulu, penolakan bantuan untuk menangani lahan tani dan sifat marah yang sangat mudah terpicu.

Akhirnya, seorang penduduk Zulu bernama Simeon Bhengu (Hamilton Dlamini) berhasil bekerja di pertanian milik Angus. Dengan bantuan Simeon, keluarga Buchan membangun rumah dan melangkah untuk mengembangkan lahan tani. Diluar usaha itu, Angus semakin terpuruk di bawah beban tanggungjawabnya, dan berbuat jahat di tengah usaha yang sia-sia untuk bisa pulih. Di masa suram ini, Jill menerima sebuah undangan untuk menghadiri ibadah di gereja lokal – sebuah undangan yang segera mengubah kehidupan keluarga Buchan untuk selamanya.

Di situsnya ada Discussion Guide buat yang ingin memakai film ini untuk dibahas. Gua juga udah nerjemahin sendiri Discussion Guidenya. Kalo temens ada yang mau Discussion Guide dalam bahasa Indonesia boleh komentar en tinggalin e-mail, bahasa Indonesianya mudah2an bisa dimengerti.

Thursday, August 13, 2009

It takes two to tango

(gambar dari dclip.fundraw.com)


Gua percaya bahwa segala sesuatu sudah direncanakan Tuhan untuk membentuk diri gua supaya lebih sempurna.
Gak terasa sudah lama gua menjalin hubungan dengan Ndy, dan hubungan itu pun semakin lama semakin spesial.
Kami sadar bahwa hubungan ini hanyalah proses untuk membentuk keluarga yang takut akan Tuhan, dan bisa memuliakan Dia.
Namun rupanya Tuhan masih harus membentuk kepribadian kami, komitmen kami dan motivasi kami.

Bisa dibilang udah tiba waktunya untuk kami meresmikan hubungan ini ke jenjang pernikahan, kami pun mulai ngobrol2 seputar pernikahan, mulai dari bagaimana pestanya, akan tinggal di mana, bagaimana mendidik anak, semua kami obrolkan. Namun ada satu yang kurang dan malah jadi penghambat kerinduan kami.

Gua yang sifatnya selalu think ahead akhirnya malah tidak melibatkan Ndy dalam perencanaan, motivasi gua yang gak pengen Ndy susah ternyata kurang baik. Gua mulai menghitung-hitung biaya yang diperlukan, terutama soal tempat tinggal. Beberapa alternatif muncul, mulai dari punya rumah sendiri, ngontrak, ngekos atau numpang di rumah ortu. Tapi selama gua menghitung-hitung, alternatif yang paling bisa dilakukan adalah numpang di rumah ortu. Pada saat gua ceritain perhitungan gua ke Ndy, dia menolak karena keinginan dia mempunyai rumah sebelum nikah, jadinya kami selalu saling mempertahankan pendapat kami.

Hingga 2 hari kemarin gua sadar bahwa apa yang gua lakuin tidak tepat, gua kurang melibatkan Ndy dalam perencanaan. Gua minta maaf ke Ndy karena kekurangan gua ini, minta maaf karena apa yang harusnya dilakukan berdua malah dilakukan sendiri. Gua sadar bahwa apa yang gua lakukan selama ini seolah menempatkan diri Ndy sebagai gelas kristal yang rapuh dan mudah pecah, selalu harus diberi kondisi yang nyaman.

Kemarin Ndy baru nunjukin isi hatinya dia lewat tulisan, selama ini Ndy memang kurang pandai kalo bicara, beda ama gua yang harus nuntasin sesuatu dengan bicara. Lewat tulisan itu gua dicerahkan kembali, Ndy rupanya telah berubah karena pertemuan kita. Sekarang Ndy sudah lebih dewasa, kekurangan dirinya sedikit demi sedikit berubah jadi kelebihan. Dalam tulisan itu, salah satunya bicara tentang Ndy yang mau naek motor ujan2an dengan gua, panas2an dengan gua.... itu bukti bahwa Ndy mau diajak hidup keluar dari zona nyaman.

Jadi sekarang, kami mulai merencanakan bersama-sama, mulai dibahas dari nol. Secara materi kami memang gak punya banyak, ada kondisi tertentu dari keluarga kami, tapi satu hal yang kami imani bahwa kami punya Tuhan yang menyertai kami. Kami mau sepakat berdoa minta sama Bapa di Surga supaya Dia mencukupkan kebutuhan anak-anakNya ini.

Ndy juga mengingatkan gua tentang bagaimana luar biasanya Tuhan itu, contohnya lewat peristiwa sakitnya adik Ndy. Biaya yang dibutuhkan selama perawatan sekitar 5 juta. Lalu dengan luar biasanya, pada hari-hari terakhir ada kerabat yang jarang ketemu bahkan udah terkenal dengan sifatnya yang pelit malah memberi bantuan pas 5 juta. Gua juga kembali bersyukur karena selama ini Tuhan selalu mencukupkan kebutuhan gua, lalu ngapain lagi musti kuatir tentang pernikahan, pasti Dia cukupkan.

Yang terngiang di kepala gua adalah ... Percaya Penuh kepada Tuhan. Jangan mengandalkan kekuatan diri sendiri. Semua yang kita punya berasal dari Dia yang empunya semesta ini. Kalau memang Tuhan menghendaki kami berdua untuk menjadi keluarga, pasti Dia berikan apa yang menjadi kebutuhan kami, lewat cara apapun bahkan cara yang tak terpikirkan oleh kami.

Let's tango!

Monday, August 03, 2009

di ajang ICT award

Minggu lalu ada hajatan ICT award di Jakarta, en kantor gua ikut lagi :)
Hari pertama begitu sampai hotel langsung ketemuan ama ci Yanti yang ternyata kantornya cuma beda 2 gedung ama hotel tempat gua nginep. Dan terjadilah transaksi yang sudah direncanakan itu :)
Setelah transaksi dan ambil foto eksistensi (narsis sebenernya, en rambutnya ci Yanti terlihat okay kok) gua balik lagi ke hotel soalnya ci Yanti harus kembali bekerja dan gua dititipin lunch buat temen gua yang di hotel. Mampir di HokBen beli satu paket dan tambahan 1 nasi plus saladnya.
Jadilah lunch gua menu barunya HokBen :) 5-piece Pork Siomay with rice and salad.... sukses berat bikin perut gua mau meledak :D siomaynya enak... siapa dulu dong yang bikin ..hehehehe

Sorenya gua ke lokasi pameran buat ngehias stand, kali ini stiker buat ditempel di dinding kurang bagus kualitasnya, pas nempel malah ada sedikit lipetan... kurang nice jadinya. Selesai ngehias gua balik lagi ke hotel, turun di Plaza Semanggi buat beli makan malam (udah jam 9) untuk perut gak kena maag, gara2nya masih sibuk mencerna siomay tadi siang :D Beli ayam di Popeyes trus kita jalan kaki 15 menit ke hotel (sebelahnya planet hollywood).

Hari pertama pameran, gua berangkat duluan soalnya temen ada perlu ketemu klien di lokasi lain. Jam 10 baru nyusul ke lokasi. Siangnya dapet lunch gratis dari panitia, prasmanan gitu.
Selesai pameran jam 5 sore langsung balik ke hotel, sambil jalan gua sempet foto hotel Ritz yang meleduk itu, gua jalan kaki lagi ke Plaza Semanggi, pengen tahu ada apa aja di sana. Ternyata gak gede-gede amat, yang jualan biasa-biasa aja, cuma emang ada beberapa toko unik, ada yang jual Martial Arts equipment, trus ada yang jual serba-serbi Airsoft Gun. Sebelum balik ke hotel gua beli dinner di A&W en dimakan di hotel.
Hari kedua alias hari terakhir pameran, ada malam apresiasi dan penganugerahan. Tidak seperti tahun lalu yang dapet gala dinner, sekarang cuma dapet roti-orti gitu, yang dapet gala dinner cuma satu perwakilan aja (bos gua tentunya) Selesai makan, kita masuk acara apresiasi, hostnya Uli en Ersa mayori. Trus ada performance dari Judika dan Lea Simanjuntak, ternyata Judika lebih pendek dari gua :)
Tahun ini produk kami gak menang, bisa dimengerti sih soalnya yang menang memang bagus idenya, semacam alat untuk menghemat listrik ketika peralatan elektronik dalam keadaan standby.

Besok paginya langsung cek-out dari hotel jam 7.30 trus lanjut ke Bandung dan langsung ngantor :)

Friday, July 24, 2009

proteksi flash disk dengan dummy file

Ada lagi nih trik untuk mencegah Flash Disk kemasukan virus, cukup sederhana gak perlu pake software aneh2.
Trik ini membuat flash disk kita seolah2 penuh, sehingga virus tidak bisa ikutan nebeng :)
  1. Cari tahu dulu berapa kapasitas kosong di Flash Disk kita, caranya tinggal buka jendela Properties dari Flash Disk.
  2. Perhatikan bagian Free Space, catat angkanya (dilingkari merah)
  3. Lalu buka jendela Command Prompt (bisa juga pencet tombol kombinasi Windows+R)
  4. Ketik : fsutil file createnew G:\Dummy 211224576 lalu tekan Enter
  5. G:\ = drive flashdisk kita | Dummy = nama file doank, bebas diganti semau kita | deretan angka berikutnya sesuai dengan Free Space yang ada di Flash Disk
  6. Jika Flash Disk ada lampunya, pasti berkedip2, tandanya file dummy sedang dibuat. Tunggu sampai muncul C:\ lagi (kalau free spacenya besar agak lama prosesnya)
  7. Nah, kalo dilihat lagi Properties flash disk jadi 0 free space :)
  8. Kalau flashdisknya mau diisi file lagi, tinggal hapus aja file dummy tadi.
Mudah2an berguna

Tuesday, July 21, 2009

Family Camp

Hari Minggu di gereja gua ada acara Family Camp, bukan...bukan camping di alam terbuka, tapi mirip retret satu hari. Kebetulan gua dan 3 temen gua yang koordinir acara ini.

Persiapannya udah dari 2 bulan lalu, kita ngehubungin tim pelayanan dari Lampung soalnya mereka pernah pelayanan di gereja kami sebelumnya. Kami punya angan2 membuat acara yang berpengaruh positif buat keluarga-keluarga jemaat gereja. Ide awalnya membuat semacam seminar pemulihan yang pada akhirnya berkembang menjadi semi-retret pemulihan keluarga. Pas gua ngehubungin tim pelayannya eh rupanya mereka juga sedang mempersiapkan (draft) acara yang mirip, so gak kebetulan acara kali ini jadi semacam pilot projectnya mereka. Rasanya Tuhan memang mengarahkan kami untuk membuat acara ini.

Perwakilan dari tim pelayanan sempet datang ke Bandung dan gua juga bisa ketemuan ama beliau buat ngebahas lebih detail lagi tentang persiapan acara ini, maklum kita berusaha agar acara ini tidak dibuat asal-asalan.

Seminggu menjelang hari-H udah mulai sibuk-sibuk, ada peralatan/perlengkapan yang musti dibeli, makanan musti dipesen, pendaftaran di-konfirmasi, dll.

Akhirnya hari-H tiba, jam 10.15 acara dimulai dengan pujian dan penyembahan. Yang ikut acara ini ada sekitar 12 keluarga, suami, istri dan anak-anak. Setelah pujian selesai, para suami dan istri ditempatkan di ruang terpisah, anak-anak juga mendapatkan sesi tersendiri di ruang lain.

Dalam sesi-1 ini suami dan istri mendapatkan terobosan baru tentang bagaimana mereka harus berfungsi, suami sebagai imam-nabi-pemimpin dan istri sebagai penolong yang sepadan. Dalam sesi ini gua yang belum nikah jadi tahu banyak tentang apa yang harus gua lakukan nantinya sebagai suami, puji Tuhan. Oya, panitia yang sibuk pada hari-H tinggal 2 orang, soalnya 2 temen lain ikutan jadi peserta dan bergabung dengan keluarga mereka. Gua ngurusin sound-system, komputer dan peralatan juga dokumentasi. Temen gua satu lagi urus peralatan, dokumentasi dan konsumsi. Cindy gak ngebantuin karena dia ikut sebagai peserta dengan keluarganya.

Sesi-1 diakhiri jam 12 siang, para suami mendapatkan tugas untuk menyajikan makan siang buat istri dan anak-anak mereka (istri dan anak tidak diberitahu) disinilah para suami mulai belajar untuk mengasihi keluarga mereka, makan siang disajikan oleh para suami ke anggota keluarganya dengan baik, kotak makan dibuka, lauk yang masih dalam plastik dikeluarkan, air minum disiapkan, pokoknya anggota keluarga tinggal menikmati. Gua melihat betapa kagetnya para istri dan anak ketika mereka dilayani oleh suami dan ayahnya, selama ini memang sering kita lihat bahwa istri lebih dituntut untuk melayani keluarga. Deraian airmata bahagia mengiringi jam makan siang mereka.

Lalu sesi-2 dimulai, suami dan istri berada di tempat yang sama sementara anak2 tetap terpisah. Dalam sesi-2 ini suami dan istri dipulihkan, mereka saling mengampuni, kembali memperteguh tujuan pernikahan mereka. Mereka dibagikan surat yang ditulis oleh anak-anak mereka saat sesi-1, terlihat beberapa orangtua menitikkan airmata karena isi surat itu adalah harapan anak-anak atas orang tua mereka. Pembicara mengajak suami dan istri berpelukan untuk melepaskan pengampunan, kasih dan berkat. Gua gak tahan melihat mereka bertangisan saling mendoakan, sambil gua ambil fotonya gua melihat betapa pentingnya kesehatian dalam pernikahan.

Di akhir sesi-2 giliran kaum istri yang melayani keluarga mereka, mereka membawakan snack untuk anggota keluarga mereka.

Setelah itu masuk ke sesi-3, di sesi ini suami dan istri menempati ruangan baru sementara ruang utama dipersiapkan untuk sesi-4. Suami dan istri diminta membuat gambar bersama, melukiskan apa tujuan keluarga mereka. Asyik banget melihat mereka berunding, membuat sketsa, mewarnai dan menempelkan ke pigura. Gambarnya pun bagus-bagus dan penuh makna. Rencananya gambar ini akan dipresentasikan di sesi terakhir.

Setelah menggambar, suami istri kembali ke ruang utama yang telah didekor untuk sesi terakhir. Anak-anak yang tadinya berada di ruang terpisah dipersilahkan bergabung kembali dengan keluarganya, mereka diminta masuk satu persatu, berdiri di pintu masuk lalu orangtuanya dipanggil untuk menyambut dan memeluk mereka lalu duduk kembali. Para orang tua yang telah dipulihkan begitu bersemangat menjemput anak-anak mereka. Keluarga pun dikuatkan kembali, hubungan orang tua dan anak dipulihkan.

Lalu para suami diminta untuk membasuh kaki keluarga mereka sebagai lambang bahwa mereka mau melayani keluarga mereka, diikuti istri dan anak-anak. Mengharukan banget, kaum ibu sudah dipastikan selalu menangis dalam acara ini sedangkan bapak da n anak juga terharu dilayani oleh anggota keluarga mereka. Setelah acara pembasuhan kaki para keluarga akhirnya mempresentasikan gambar mereka. Lalu anak-anak yang masih kecil juga memberikan gambar yang telah mereka buat kepada orang tua mereka. Puncaknya suami memberikan setangkai bunga mawar merah kepada istrinya sebagai ungkapan rasa sayang. Oya, belum makan malam, kali ini anak-anak yang melayani orang tua mereka, satu demi satu kotak makan dibawakan oleh anak-anak ini buat orangtuanya.

Pada saat penutupan gua sempat digangguin sama pembicara, soalnya sebagai panitia yang sibuk gua ini belum nikah tapi udah kenyang ama urusan pernikahan...hahaha gak apa2, pada saat memberikan sambutan juga gua bilang ini semua buat persiapan gua membentuk keluarga nanti, gua bakal jadi suami yang berfungsi sebagai suami.

Acara selesai jam 19.30, gua ke rumah mandi dulu trus ngeprint file titipan Cindy. Berangkat ke rumah Cindy buat ngasih hasil print. Di rumah Cindy gua bilang ke Cindy kalo kita musti bentuk keluarga yang takut ama Tuhan dan jadi orang tua yang memberkati anak-anak, Cindy pun mengiyakan :)

reuni temen SMA


Masa SMA memang tidak mudah dilupakan, 12 tahun lalu gua lulus dari SMUK Trimulia Bandung. Setelah itu banyak yang terjadi selama 12 tahun ini. Berkat kecanggihan teknologi(fesbuk) maka Sabtu lalu diadakan reuni SMUK Trimulia angkatan 1997.

Bertempat di Rumah Makan Sunda BAMBU, gua nyampe kesana jam 4.30. Acara sebenernya resmi dimulai jam 6 sore tapi ada temen yang nitip ke gua ngeprint lembar isian tamu, so sengaja lebih pagi biar lancar rencananya.

Pas nyampe ternyata gua paling awal, untung yang kerja di resto itu temen angkatan juga, jadi kami ngobrol2 dulu. 1/2 jam kemudian baru dateng temen-temen gua, dan kami ke atas buat ngatur posisi meja. Mulai jam 5.30 sampai 6.30 temen-temen mulai berdatangan, awalnya sempet ada yang lupa namanya, trus ada yang udah berubah penampilannya sampai temen2 pangling. Guru kita juga ada yang datang, salut deh beliau sempet2in dateng buat ketemu mantan2 muridnya ini :)
Yang bisa ngumpul kurang lebih 25 orang, ada yang udah dalam perjalanan tapi mendadak harus pulang lagi karena anaknya rewel ditinggal di rumah. Beberapa tinggal di luar negeri/kota jadi gak bisa ikutan. Beberapa temen udah nikah en punya anak, beberapa juga belum nikah. Gak terasa kita cerita2 sampe perut laper, akhirnya makanan mulai disajikan.
Menunya Nasi Timbel Komplit + jus satu gelas :) Lumayan enak rasa ayamnya, cuma sedikit asin. Akhirnya jam 9 kita bubar, pulang dengan kepengen bikin reuni lagi beberapa tahun ke depan :)
Senang bisa ketemuan lagi ama temen2 seangkatan... :)

Monday, July 13, 2009

Bebek Bakar Sido Urip


Hari Sabtu kemarin buat makan malam gua ama Ndy cari2 tempat makan baru di sekitaran komplek. Tujuan ke Taman Kopo Indah, soalnya di sepanjang jalan utama banyak banget yang jual makanan. Sambil jalan ngelewatin Waroeng Bebek Sido Urip, tapi ah nanti saja siapa tahu ketemu yang lebih oke. Trus nemu juga pujasera yang rame banget, nah ini mungkin perlu dicoba. Setelah muter arah di ujung komplek, kita mengarah ke pujasera tadi. Ternyata tidak 'diijinkan' makan disitu, soalnya begitu nyampe eh lampu penerangan di pujasera tadi mendadak mati semua...gelap gulita deh. Ya wis kita ke warung bebek tadi.

Begitu sampai langsung pesen Bebek Bakar, tahu goreng, ati ampela ama nasi uduknya.
Rasanya hmmm... nikmat, daging bebeknya terasa mantap di lidah, bumbu bakarannya juga meresap, apalagi ditemani hangatnya nasi uduk bertabur bawang goreng... maknyus!
Sambelnya dua macam, sambel tomat dan sambel cengek.
Yang mengagetkan adalah sambelnya, kata gua sih mirip mesin diesel, panasnya perlahan tapi kalo udah panas... huaahhh!!! Pedasss! Bibir ampe terasa perih-perih nikmat! Muka Ndy juga ampe jadi warna pink dan mata berair, idung meler... kondisi gua? Gak jauh beda... hahahaha.
Pas kita makan juga ternyata makin banyak yang dateng beli, recommended deh buat pilihan makan di seputaran Kopo Permai dan Taman Kopo Indah.

Harga? Dompet-friendly :) Sepotong bebek bakar Rp. 14.000,- | Nasi Uduk Rp. 2.500,- | Tahu Goreng Rp. 1.000,- | Ati Ampela Rp. 2.000,-
Lokasi? Taman Kopo Indah, di jalan utama kurleb 800 meter dari pertigaan jalan Kopo dengan komplek.

Tuesday, July 07, 2009

let the picture tell the story

es krim neopolitan... enak buat cuci mulut :)

baso malang Enggal.... yummy dunk!
yang pernah nyoba pasti balik lagi :D


Mauve... tempat Ndy liat2 en coba2 gaun hari Sabtu kemarin
tepatnya di jl. wayang dekat burangrang
antara 450 - 800 ribu tergantung model, bisa custom juga


yammie noodle sapi ama ayam jamur

Monday, July 06, 2009

kerja bakti en bikin rujak

(gua yang baju merah lagi jongkok)

Hari Minggu kemarin di gereja ada kegiatan Kerja Bakti dalam rangka merayakan Bulan Keluarga, so gua ama temen2 merumput.. eh mencabuti rumput di halaman depan gereja. Jadi setelah ibadah kira-kira jam 10, kita sama-sama bergerak untuk bersih-bersih halaman taman depan gereja, sepanjang ruko. Peralatan yang dipakai mulai dari sapu lidi, pengki, kantong plastik, cangkul, sekop, golok, dll. Asik juga gotong royong bersihin lingkungan, bapak-bapak dan ibu-ibu semua sibuk bersih-bersih, ada bantuan tenaga juga dari RT setempat :)

Dah kelar bersih-bersih, gua ke rumah Ndy. En kebetulan maminya beli buah-buahan dan mu bikin rujak. Gua ama Ndy tugas ngupasin buah :) Eh ternyata gua masih lihai soal ngupas buah :D
Enak banget, sore2 ngerujak, bumbunya pas rasanya, buahnya seger-seger ada jambu, mangga, bengkoang, ubi. Sebenarnya ini persiapan untuk ikut lomba ngeRujak minggu depan di gereja :)

Friday, July 03, 2009

bday nyokap Ndy

Semalam nyokapnya Ndy ultah ke-49, wah setahun lagi udah setengah abad :)
Tadinya mau dirayain kecil2an aja di rumah, tapi ada temen persekutuan yang mu ajak sekalian persekutuan di rumah Ndy.
Siangnya gua ke Amanda di Lengkong Besar beli 2 Brownies Kukus buat disuguhin malemnya.
Jam 7 malem gua ke rumah Ndy, trus tamunya dateng satu persatu. Kita mulai dengan persekutuan dulu, muji Tuhan dengerin firman. Trus setelah acara persekutuan baru deh dirayain ultahnya. Selesai tiup lilin dan potong kue langsung deh makan2 :) Luar biasanya tuan rumah gak perlu nyediain apa2 lagi, soalnya temen2 persekutuan dah bawa banyak makanan bahkan kue ultahnya juga dibawain, they're so kind.
Selesai acara dan seudah tamu2 pulang, waktunya dokumentasi :) (bilang aja narsis hehehe)

Saturday, June 27, 2009

Pecel Lele di Cibaduyut en Susu Coklat

Semalam nyobain tempat makan Pecel Lele baru di jalan Cibaduyut (Pecel Lele Pak Aris) deket kantor Pos Cibaduyut, tertulisnya sih cabang dari Pecel Lele di dekat Tol Kopo yang emang enak dan selalu rame en susah dapet tempat duduk.

Abis jemput Ndy dari kantor, perut laper banget, gua usul nyoba Pecel Lele itu eh gak tahunya Ndy juga berpikiran sama :) Dipikir-pikir makin sekarang makin sering ide pikiran kita sama, ya iyalah.. buat apa coba pacaran lama tapi gak connect :D

Balik lagi ke pecel lele, begitu sampai, tempatnya bersih, duduk di meja kursi, kalo di Kopo juga meja kursi tapi ada juga versi lesehannya. Langsung pesen 2 Pecel Lele, 2 Tahu goreng, 2 Tempe Penyet, 2 Nasi Putih, 1 Soto Ayam, 1 Es Teh Manis, 1 Teh Manis Hangat (total 37 ribu... terjangkau banget).

Begitu dateng kaget, Tempe Penyet-nya ternyata seporsi 2 potong tempe besar... walah.. abis gak ya? Pas dicoba, eh enak loh bumbu pecelnya.... pedes, gurih, ada manis dan asin.
Tanpa terasa abis juga semuanya....hahaha dasar gembul. Lumayan nih, nemu tempat makan enak satu lagi.


In the past few months, gua lagi demen minum susu coklat. Enak banget sih rasanya, jadi kalo ke supermarket hampir selalu beli susu coklat yang kemasannya dus kotak besar. Nyoba segala macam merek yang ada (sebenernya cuman ada 3-4) yang paling enak yang Fri**** F**g.
Waduh... bisa tambah buncit perutnya, tambah berisi badannya...hehehe kalo dicubit langsung dagingnya ketarik :D

Thursday, June 18, 2009

Berkunjung ke Garut

Cuaca yang cerah menemani perjalanan ke Garut. Berduabelas kami mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) di Garut. Berangkat dengan 2 mobil, tak lupa membawa makanan untuk nantinya dibagikan. Perjalanan menempuh waktu kurang lebih 2 jam menyusuri jalan yang berkelok dan naik turun, bagi yang tidak biasa pasti mudah merasa mabuk perjalanan. Sambil ngobrol, cerita ini dan itu, tak terasa kami sudah memasuki Kabupaten Garut dan tidak lama kemudian kendaraan kami memasuki halaman Lapas.

Untuk bisa berkunjung apalagi berombongan, butuh usaha dan waktu yang tidak sedikit. Hamba Tuhan kami bernegosiasi dengan petugas untuk bisa masuk ke dalam memberikan siraman rohani bagi saudara-saudara kami yang sedang mengalami masa tahanan. Cukup lama kami menunggu, sampai-sampai anggota rombongan yang wanita sudah tidak tahan pingin buang air kecil. Sambil menunggu kami pun melihat sebuah bis tahanan yang datang lalu parkir di depan pintu depan yang senantiasa terkunci. 15 menit kemudian dibukalah pintu dari dalam, dan kira-kira 13 orang keluar dari pintu berpakaian bersih, dominan warna putih, satu persatu dari mereka masuk ke dalam bis sambil dikawal petugas yang siaga dengan senjata apinya. Rupanya mereka akan menjalani sidang hari ini, mudah-mudahan keadilan bisa mereka dapatkan.

15 menit berlalu dan akhirnya kami dipersilahkan masuk, satu persatu dari kami diberi tanda stempel di tangan sebagai tanda bahwa kami ini pengunjung atau tamu. Bergegas kami pun melangkah masuk ke bagian dalam Lapas. Di sekeliling ada beberapa bangunan, namun semua terkurung oleh dinding ram besi yang 10 meter tingginya. Di tengah ada lapangan, nampaknya itu tempat para penghuni lapas untuk melakukan kegiatan olahraga, apel rutin dan lain-lain. Agak ke belakang, ada gedung dengan layout huruf U, disanalah penghuni Lapas menghabiskan sebagian besar waktu mereka. Rindang pepohonan, taman yang asri menghiasi lingkungan lapas ini. Miris, suasana yang tenang dan tentram ini ada di tengah tempat yang paling dijauhi orang-orang.

Segera kami tiba di sebuah ruangan, kami dipersilahkan menunggu sebentar karena ruangan yang akan kami tuju masih dipakai oleh orang lain, rupanya ada siraman rohani bagi saudara kami yang berbeda iman. Sambil menunggu, saya perhatikan di dinding ada banyak papan tulis putih dengan daftar nama penghuni lapas tersebut. Kira-kira ada ratusan nama yang tertera dengan lama hukuman yang harus mereka jalani. Oh, rupanya ada yang harus mendekam 9 tahun karena kasus narkoba, ada yang 5 tahun, ada juga yang 'hanya' 1,5 tahun.

Acara di ruangan lain telah selesai, dan setelah ruangan dibereskan, kami pun melangkah masuk ke ruangan, kursi telah ditata rapi melingkar, cukup buat 20 orang. Pemusik sedang melatih kembali pujian yang akan dinaikkan, pemimpin pujian membagikan kertas-kertas lagu, dan kami kembali menunggu saudara-saudara kami yang sedang dipanggil untuk bisa bergabung dengan kami. Akhirnya 7 orang memasuki ruangan kami, 1 anak muda, 3 pria usia 30-40 tahun, 3 lagi sudah diatas 40 tahun.

Happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday..happy birthday.. happy birth day to you. Lagu tadi menyambut kedatangan mereka, karena salah satu dari mereka sedang berulangtahun. Kami tidak tahu apakah orang yang sedang dinyanyikan lagu ulang tahun menyadari bahwa hari ini adalah hari ulang tahunnya, di lapas kan tidak ada televisi, jam tangan, benda elektronik, apa kalender juga tidak ada? Serta merta kami semua memberikan ucapan, menyalami dan memeluk bapak yang berulang tahun tadi. Anak-anak dari bapak itu langsung memeluk bapak mereka, kangen teramat sangat sudah sedikit terobati. Lega bisa melihat lagi keluarga mereka.

Kami pun melanjutkan acara persekutuan ini, menyanyikan pujian-pujian bagi Sang Raja. Lalu ada anggota rombongan kami yang memberikan kesaksian, ibu ini menceritakan betapa luar biasanya penyertaan Tuhan bagi dia dan keluarga. Dia mengakui saat mengetahui bahwa suaminya terkait masalah hukum yang cukup berat, dengan nilai uang yang hampir 4 miliar, rasanya sudah tidak ada harapan. Dia sempat berencana meminum obat tidur sebanyak-banyaknya, suaminya pun sempat berpikir untuk mengakhiri hidup dengan membawa mobil lalu terjun ke jurang. Namun, mereka segera tersadar bahwa cara itu bukanlah cara terbaik, masalah besar malah akan menghadang dan membuat anak-anak mereka lebih menderita lagi. Tapi Tuhan sungguh baik, mereka cepat sadar dan tidak bertindak nekat. Ibu ini tidak berpenghasilan, selama suaminya belum bisa pulang ke rumah, dari mana uang bisa didapat untuk bertahan hidup. Hampir 2 tahun sudah Tuhan menyatakan kesetiaan dan pemeliharaanNya. Rumah lama harus ditinggalkan, dalam waktu yang singkat ada tetangga yang dipakai Tuhan untuk menolong, rumahnya boleh di-overkontrak dengan harga 1/3 dari harga normal. Lalu setelah masa kontrak habis, pemilik rumah malah mempersilakan rumahnya dipakai tanpa biaya, alias gratis... hanya perlu dirawat layaknya rumah sendiri. It's a miracle. Anak-anaknya yang masih studi pun Tuhan tolong, nilai si kecil yang tadinya drop karena sedih merenungi nasib ayahnya, Tuhan buat berubah, hanya merah satu nilai saja. Satu anak lagi malah bisa meraih IPK yang baik. Sambil menceritakan kesaksiannya, ibu ini terus meneteskan airmata. Saya pun terharu melihat bagaimana Tuhan menolong keluarga mereka.

Lalu Firman Tuhan mulai diberitakan, anak sulung keluarga ini membagikan bahwa Tuhan pun ingin menolong mereka yang 'tersesat' masuk ke lapas ini. Semua manusia pasti pernah berbuat kesalahan, dan belum tentu orang yang tidak terpenjara lebih baik hidup dan kelakuannya dibanding mereka yang terpenjara. Tuhan selalu buka kesempatan buat siapapun yang mau menerima kasihNya, tidak terkecuali mereka yang terpenjara.
Tak terasa 2 jam sudah kami bersekutu, biasanya hanya boleh satu jam saja, namun Tuhan itu baik sehingga kami diijinkan mengadakan persekutuan lebih lama. Akhirnya kami pun harus berpisah, kami berpelukan memberikan semangat bagi saudara-saudara kami yang harus menjalani hukuman.

Sambil berjalan keluar, saya membayangkan bagaimana rasanya orang yang selesai menjalani masa hukumannya melangkah menuju pintu kebebasan. Senang, sukacita, bahagia, lega, puas... rasanya itu belum cukup untuk mewakili. Kudoakan agar Tuhan selalu memberikan kekuatan bagi mereka yang sedang 'tersesat' ini.

Wednesday, June 03, 2009

I'm 30 this year!



Gak berasa kalo umur gua udah nambah satu tahun lagi, waktu kok cepet banget berlalunya.
Tahun ini beda ama tahun-tahun sebelumnya, bukan karena umur doank yang nambah tapi ada bebeberapa hal yang terjadi.

Pertama, tahun ini ucapan selamat banyaknya dateng dari temen 'mukabuku' alias fesbuk...hahahaha, karena sedang ngetren dan memang jadi mudah mengetahui siapa yang lagi ulang tahun juga relatif bebas biaya (sms kan bayar, kartu ultah udah gak jaman..)

Kedua, kado dari Ndy udah gak pake kejutan lagi, soalnya kapan dia bisa beli tanpa kawalan gua, pulang kantor selalu dijemput akhirnya gak bisa kemana-mana deh ... wakakaka. Sabtu kemarin pergi ke Yogya Kepatihan beli celana jeans hitam buat kado ultah gua, gua beli kemeja Watchout warna oranye garis2 putih buat modal ke kantor :p

Ketiga, traktir 4 temen lunch kantor ke Doublesteak... Chicken Cordonbleu pake Telor spesial saos blackpepper enakkkkh! tapi kayanya Fruit Punch yang gua minum ada masalah, seudahnya perut muncur2.

Keempat, beli ayam Ampera buat dimakan bareng2 keluarganya Ndy... sambel dapet 3 macem :D Ndy yang pimpin doa makan sekaligus syukur buat ultah gua.

Kelima, di rumah Ndy sempet ngevideo Ndy yang lagi ngupil dengan asyiknya tanpa ketauan... hehehehe, akhirnya setelah rebut2an hape dengan serunya, file videonya dihapus kalo engga gua diancem bakal dimusuhin :D aib katanya hahahaha.

Keenam, dapet hadiah spesial lagi dari Ndy.... ssttt! gak boleh disebutin :D

Ketujuh, dah ngerencanain mu liat-liat wedding rings.... bahannya emas kuning, putih atau titanium ya? ada matanya gak ya? en terpenting bujetnya berapa ya? hahaha, ya sudah kita berdoa supaya pas waktunya kita nyari2 udah disiapin ama Tuhan uangnya dan model yang kita inginkan :D

Dapet ayat juga dari temen di amrik :)
Prov.3:5-6
Trust in the LORD with all your heart
and lean not on your own understanding;
in all your ways acknowledge him,
and he will make your paths straight

I will my Lord! :)

Tuesday, June 02, 2009

nemu kartu ATM orang lain

Critanya kemarin pas jam maksi gua ke BSM mu windows shopping, abisnya lagi suntuk di kantor. Kerjaan lagi nyantai, bawaannya ngantuk dan boring di depan komputer.

Nah setelah sampai, gua jalan dulu ke ATM soalnya dah gajian :D Masuk ke ATM L****, pas mau masukin kartu loh kok ada kartu lain yang nempel di mesin, struknya juga ada. Kayaknya ini ketinggalan deh, untung aja kartunya udah keluar kalo engga kan bisa disikat tabungannya (tentunya bukan ama gua). Langsung gua ambil kartu dan struknya, mau tak balikin ke yang punya.

Pas jalan-jalan di dalem mal, gua nyamperin pos informasi dan minta diumumkan apa yang punya kartu masih di BSM, kalo ada kan bisa langsung diambil. Kasihan yang punya pasti nyari-nyari kartunya. Setelah 30 menit gak ada yang nongol ya udah gua bawa lagi kartunya sambil dibikinin surat tanda terima dari BSM, siapa tahu yang punya dateng dan bisa nelpon gua.
Pulang dari nge-mal gua ada rencana mu balikin ke bank penerbit kartu itu, sore ajalah pas pulang kantor.

Sambil di kantor gua iseng cari nama pemilik kartu tersebut di 'mukabuku' :D Kebetulan kartunya ada nama pemilik dan foto. Eh tak disangka ternyata ketemu bo! Gua cek foto orang di 'mukabuku' ama yang di kartu ATM sama orangnya. Langsung gua tinggalin pesan, sapa tahu lagi onlen. Jadi kata siapa 'mukabuku' itu haram? Buktinya ini membantu banget buat nyari orang, tergantung kitanya aja kali bisa dijadiin halal atau haram :D

Sampe sore gak ada yang ngehubungin gua, ya udah usaha gua cukup sampai di sini, pas pulang kantor gua mampir ke bank penerbit kartunya, untung belum tutup. Langsung kartunya gua serahin dan dibuatin lagi surat tanda terima.

Besoknya ada pesan di 'mukabuku' gua, ternyata dari pemilik kartu..hehehe, selanjutnya gua kasih tahu kalo kartunya udah dikembalikan ke bank, jadi lebih aman.
Mudah2an mbak A bisa menggunakan lagi kartu ATM-nya

Monday, June 01, 2009

maen UNO


Lagi keranjingan maen Uno lagi ... hehehe! Sampe-sampe gua sengaja cari kartunya, ternyata nyarinya gak gampang dan dapetnya yang bukan orisinil lagi. Ketemu di mal PVJ, gambarnya Winnie The Pooh :D
Tadi malem maen di rumah Cindy ngelawan adik2nya :) Hasilnya gua menang kompetisi :p Yang pertama mencapai angka 500, yang kedua angka 1000.
Kemarin ini juga ngedonlot game Uno Undercover di sini.
Di PDA (bukan Public Display Affection :D) juga ada.
Lumayan buat ngisi waktu :D Game-nya santai dan gak menguras pikiran.
UNO!!

Saturday, May 30, 2009

EASEUS Partition Master


Gak sengaja ketemu freeware ini pas harddisk komputer gua di kantor terutama drive C-nya udah penuh, tadinya partisi cuma 20 giga, eh kurang. Sedangkan partisi lain masih lega ruang kosongnya.
Daripada gua install software lain, gua iseng Googling buat freeware untuk partition manager eh nemu EASEUS Partition Master yang menurut gua cukup lengkap fiturnya, antara lain :
  • Resize/Move Partitions without losing data
  • Disk Copy, Partition Copy to protect data
  • Copy with Resizing to fit target space
  • Create, Delete and Format partitions with simple step
  • Convert and Explore partition
Dah gitu, ukurannya kecil, cuman sekitar 9 Mb. Sekarang Drive C gua udah 30 GB, jadi lebih ringan kalo kerja.

Sebenernya sih musti diupgrade lagi kompinya, masa processor 2 GHz tapi memori cuma 768 MB... mana nyaman :D Cuma apa daya, selama masih bisa jalan... hajar terus!! Wakakaka. Di rumah aja processor 2 GHz memori udah mentok di 2 GB :D

Monday, May 25, 2009

shuttle - confessions

Shuttle
Cerita tentang human trafficking, khususnya cewe.
Awal film adegannya 2 cewe baru pulang dari liburan dan mau pulang, trus naek shuttle bus airport. Ada 2 cowo yang ikut mobil itu, 2 cowo ini udah kenalan pas di airport. Di dalem bisa juga ada 1 bapak. Di perjalanan mulai deh kejadian menegangkan muncul. Jari cowo yang kegencet bodi mobil ampe putus, idung dan telinga cowo yang disayat piso, etc... etc. Jalur critanya menarik, sempet bisa kabur dari penjahatnya eh ketangkep lagi, ketangkep lagi. Sampai akhirnya satu cewe mati dan cewe lainnya jadi korban perdagangan manusia.


Confessions of a Shopaholic
Nonton bareng Ndy. Entah lucu atau romantis... gak ngerti. Crita satu cewe yang doyan belanja sampe tagihan kartu kreditnya membludak. Nyari kerja lagi buat nutupin utangnya, eh pura2 jadi jurnalis ekonomi di satu majalah yang cowonya ditaksir ama dia. Punya temen dekat yang selalu ngebela dia tapi dikecewakan. In the end, jadi jurnalis di majalah baru bareng cowo itu. Kata Ndy sih penggambarannya kurang mewah, barang2 yang harusnya mahal dan menggoda kurang terekspos.

Friday, May 22, 2009

A Day In Logo



Kena tag dari Ci Nelly...


Intinya itu logo merek dari segala sesuatu yang gua pakai dalam sehari.
Mulai bangun tidur, kerja ampe bobo lagi :)
Jadi tahu deh berapa banyak logo yang kita gunakan :D

ke Rumah Stroberi

Hari Kamis kemarin pas libur Kenaikan Tuhan Yesus, gua ke Rumah Stroberi di Cihideung, Lembang. Dalam rangka pembubaran panitia di gereja. Abis kebaktian kita pergi ikut mobil temen gereja. Sebelomnya jemput2in temen lain yang ikut mobil.

Kebetulan yang ikut mobil ada yang punya baby, nama bayinya Cindy :)
Nah tumben banget dia mau gua gendong en duduk di kursi paling belakang. Eh, lama-lama Cindynya ketiduran... waaa gua jadi mangku Cindy yang lagi bobo selama sejam lebih :)
Sensasinya luar biasa, ada sosok kecil yang dengan pulasnya bobo dipangkuan gua :) ehem...
Kata Ndy gua udah cocok gendong bayi, tapi dia belum cocok buat hamil :D

Tuh the baby Cindy with her parents (budi en cynthia) :D

Nyampe di lokasi langsung rapat pembubaran sebentar dan langsung acara makan-makan!! hehehehe...

Menunya nasi liwet spesial, dihidangkan dalam panci logam. Lauknya ayam goreng, tahu goreng, tempe goreng, ikan peda, lalab sambel. Nasi liwet ditaburin ikan asin, cabe gendot (Jalapenos) dan rempah2 lain, bikin rasanya enak banget dan harum menggoda selera. Ndy aja nambah lagi nasinya, soalnya emang enak banget rasanya.

Pulangnya juga heboh, mobilnya dilengkapi GPS buat nunjukin jalan yang terpendek jalurnya. Eh malah lewat jalan kampung yang ajrut-ajrutan :) Tapi nyampe juga, nembus ke Setiabudi Regensi. Baru deh pulang :)

Kapan-kapan ke sini lagi ah... makan nasi liwetnya :)

Foto lengkap di sini.

Tuesday, May 19, 2009

Jaket Motor Contin


(gambar dari sini)

Lagi ngecengin jaket ini :) Gagah dan keren gitu... Jaket lama udah pudar banget warnanya, udah ganti retsleting 1x, sering kehujanan ampe mulai dower kainnya.

Jaket motor berbahan Polyesther kuat setara Cordura. Anti gores, tahan air 50-75% (kan bukan jas ujan). Model bodyfit, leluasa dengan stretch panel di punggung. Harga : Rp. 375.000,- Varian warna tangan : Merah, Biru, Abu terang.

Yang mu liat-liat model lain ke sini aja.

Thursday, May 14, 2009

traffic light for cellphone



Lagi iseng, bikin animasi GIF buat tampilan pas hidupin HP dan matiin HP ;)
klik gambarnya supaya kelihatan animasinya, kalo tertarik baru deh didonlot ke hp kamu.

Hari paling tidak efektif

Selasa pagi, seperti biasa gua ngantor bareng Ndy. Baru nurunin Ndy di kantornya, eh motornya mati. Cek sana cek sini, sepertinya ada yang salah dengan kelistrikan, soalnya dari kabel busi sama sekali gak ada percikan api. Gua dorong deh motornya ke bengkel terdekat, untuk jaraknya cuma 400 meter.


Motornya dicek ama montir disana, dan sepertinya sepul jalan mokat alias gosong, langsung ganti baru (140 ribu) motor nyala lagi. Lanjutin perjalanan ke kantor deh. Baru jalan 2 kilo meter, eh mati lagi. Gua cek, gejalanya sama, gak ada percikan api dari kabel busi (cilaka masa sepul jebol cepet amat)

Karena gua tahu dilokasi itu gak ada bengkel sama sekali, gua nelpon bokap minta dateng bareng montir kenalannya. Udah dateng dan langsung dicek, bener juga sepulnya mokat lagi. Gua pinjem motor bokap buat jemput montir yang tadi gantiin sepul. Sampai dia dateng dan cek, sama juga sepulnya yang mati.

Yu ahh cari tali tambang buat narik motor gua, sama bokap jalan kaki masuk komplek eh gak nemu barang satupun toko besi, kita jalan jauh banget. Akhirnya jalan balik lagi dan bokap beli tambang naik motor. Motor gua ditarik deh sama motor bokap, itu udah jam 12 siang. Gua dah bilang ama personalia kantor kalo gak akan bisa ngantor hari ini.

Sampe di bengkel awal, bokap gua lanjut ke bengkel dia. Gua nungguin motor lagi. Montirnya kasi saran ke gua buat ganti magnit, tutup magnit dan tutup gir (total 345 ribu) karena penjelasannya masuk akal gua iyain aja. Sambil nunggu motor, ujan turun dengan derasnya... :(
Abis ujan reda eh si montir yang pergi beli magnit harus pergi lagi karena salah beli jenis magnitnya (waste of time) nunggu lagi deh. Perut udah laper, akhirnya jalan kaki ke warung nasi padang paling deket, pesen jus alpukat. Makannya gua bawa bekel nasgor, akhirnya nebeng makan deh di warung padang ntuh... :)

Baru jam 5 sore motornya selesai diperbaiki, syukurlah, bisa jemput Ndy di kantornya lagi. Si montir berani kasih garansi 2 taun kalo motor gua gak bakal kenapa2 lagi.
Baru aja jemput Ndy dan mau keluar dari kantornya, eh mati lagi motornya (gubrak segubrak-gubraknya) Gua udah kesel dan bete abis!!! Akhirnya dorong lagi deh motornya ke bengkel tadi, untung aja dia tutupnya rada malem.

Begitu nyampe bengkel itu, langsung gua omelin, "Mana garansi 2 tahunnya?! belum juga 20 menit udah mati lagi nih!" Akhirnya gua tinggalin motornya, trus pulang ama Ndy naik angkot. Untung jarak ke rumah gak begitu jauh, cuman sekali naik angkot, kena macet, dan jalan kaki ke dalam komplek.

Keesokan harinya gua ngantor pake motor pinjeman, jam 2 siang kata bokap gua mau diambil motor guanya ke bengkel. Sore gua pulang ke rumah eh udah ada motornya. Kebetulan bokap lagi anter bapau pesenan. Pas bokap pulang, katanya yang rusak itu rumah kunci kontak, ada kabel korslet (pantesan aja mati melulu) emang sih susah banget untuk ngelacak penyebab motor mati itu, butuh pengalaman dan kesabaran. Eh belum selesai juga masalahnya, kunci motor gua gak ada, kan kunci kontaknya diganti, dan kata si montir gua yang bawa pulang kuncinya. Mana mungkin....!!! Kalo gak ada kunci kan gak bisa dicoba motornya.

Untung di rumah ada kunci cadangan (buat buka box ama tangki bensin) Pagi tadi baru deh gua ambil kunci gua di bengkel motor itu.
Hahhh cape deh...!!!

Buat motorku, plis donk jangan aneh2 lagi penyakitnya... cape nih! Belum waktunya buat ganti motor, uangnya gak cukup :)

Thursday, May 07, 2009

my fav songs

Ikutan ka Ibeth ahhhh....

List lagu yang menurut gua asik banget... tapi maaf mungkin penjelasannya gak bisa panjang lebar, maklum hanya penikmat musik bukan penggila musik :)

Lirik dalam lagu ini cukup mewakili kisah cinta gua ama Ndy :)

Lagi gandrung aja beberapa minggu ini hehehe, asik lagunya meski liriknya tentang cewe ngusir cowonya yang selingkuh :)

Lagu lama yang bikin pacaran makin ehem-ehem... :)

Setiap denger lagu ini selalu aja bikin gua terkagum-kagum sama karya Tuhan buat diri gua. Apalagi ketika tahu proses penciptaan lagu ini yang sungguh-sungguh mengharukan.

Lagu ini yang jadi kekuatan buat gua, waktu tabrakan sampai kakinya patah. Karena dalam segala hal, Tuhan itu baik buat kita.

Pas banget buat kondisi dimana gua lagi sebel gara2 kerjaan gua kurang dihargai. Lagu ini juga diparodikan ama lagu Es Lilin, catchy.

Lucu liriknya, crita tentang cinta sepasang kekasih yang seperti seekor tikus lucu yang mencintai bulir padi. Intinya tentang kangen-kangenan :)

Lagu wajib nih, apalagi yang versi akustiknya... gak ada matinya.

Monday, May 04, 2009

IPAQ rx3715 + KU250 = internet di PDA

Ternyata PDA gua bisa internetan digabungin ama henpon gua sebagai modem. Udah lama punya PDA ini tapi biasanya kalo mau online nyari tempat Wifi dulu. Berhubung jarang jalan2 ke tempat yang ada free wifi, trus di kantor udah ada internet, di rumah tinggal pakai mobile internet, jadinya PDA kurang dimaksimalkan buat aktifitas online. Kebetulan abis baca2 blog temen eh dia nulis bahwa PDA dia yang serinya dibawah gua bisa di-pair ama HP 3G dia. So setelah nyoba2 akhirnya ketemu cara settingnya.

Peralatan yang dibutuhkan : PDA Hewlett Packard IPAQ rx3715, HP LG KU250 dan simcard yang bisa konek internet (dalam kasus ini gua pakai MobileQu)

Langkah2nya :
1. Aktifkan koneksi Bluetooth yang ada di LG KU250
2. Aktifkan koneksi Bluetooth di PDA
3. Di PDA, masuk ke Bluetooth Manager
4. Pilih New, Explore a Bluetooth device
5. Pilih LG KU250
6. Di Service Selection, pilih LG Dial-up Networking
7. Lalu Next, Finish
8. Double tap LG Dial-up Networking di Bluetooth Shortcuts
9. Pilih New Connection, OK
10. Beri nama koneksi, tulis *99# di phone number
11. Isi username, password, domain/APN, OK
12. Udah deh langsung connect

Berikutnya gua mu install Opera Mobile di PDA :)

Ke PVJ

PVJ kira-kira beberapa bulan yang lalu. Sekarang pas lihat-lihat banyak toko baru dan lantai basement-nya tidak full papan kayu lagi, udah berganti dengan lapisan batu yang disusun rapi.

Ketemu toko Phoebe & Chloe, jualan anting, kalung dari logam yang menurut gua dan Ndy modelnya gak pasaran. Beda dengan Stroberi atau Heartwarmer gitu. Harganya juga lebih mahal, kalo anting mulai dari 30 ribu, kalo kalung di seputar 100 ribu. Modelnya bagus-bagus.
Dickens yang biasanya punya jaket bagus-bagus malah berkurang koleksi jaketnya. Trus gua beli kartu Uno di stand yang jual mainan, cuman keluar  Rp. 17.500. Yang UNO Stacko lagi kosong.

Dah gitu udah cape windowshopping kita cari makan. Mampir di Qua-Li, trus pesen 2 nasi putih, Baby Kailan with terasi, Ayam Masak Special Qua-Li, Lumpia Mayonaisse dan Melon Smoothie. Rasanya enak-enak, yang Baby Kailan agak pedes, yang Ayam Masak bumbunya pas, Lumpia Mayonaisse dah jadi menu wajib. Jadi kenyang perutnya. Gag lama pulang deh ke rumah.

So far kalo pengen jalan-jalan mendingan di hari biasa dan setelah pulang ngantor langsung pergi. Kalo hari Sabtu or Minggu males banget, musti rebutan ama orang luar kota, macet, susah parkir.

Tuesday, April 28, 2009

Paskah Sekolah Minggu di gereja

Hari Minggu kemarin anak2 Sekolah Minggu di gereja Paskahan. Gua diminta moto2 seperti biasa, tapi berubah jadi soundman lantaran panitianya lupa menugaskan siapa soundman-nya. So, fotonya gak banyak. Anak2 yang hadir mayan banyak, ada seratusan.
Acara pujian dipandu guru2 SM dan singernya dari anak2 yang udah rada gede.
Ndy dan guru2 lain mempersembahkan tarian, bajunya seragam, katanya lagi ngetren (gw ga tau model apaan tuh).
Dah gitu ada pemutaran cuplikan film animasi tentang Kematian dan Kebangkitan Yesus.
Trus pengumuman pemenang lomba2 yang udah diadain minggu2 sebelumnya.
En finally... cari telor..hhehehe sebenarnya telornya diganti ama Tutup botol yang udah dihias supaya tidak repot sembunyiin telor. Yang udah dapet tutup botol tinggal ditukerin ama telor yang udah dihias.
Gak ketinggalan gua dapet tentengan isi banyak banget cemilan..hehehe.

(anak-anak nyariin Tutup botol buat ditukerin ama telor paskah)

(Ndy lagi nari bareng guru-guru SM)


(guru2 SM foto bersama)

tahi lalat manjat pohon

Foto lama, waktu gunting2in lakban item, akhirnya iseng nempelin tahi lalat tiruan :)
ighh tahi lalatnya.... :D pengen dipencet!

Dahan pohon di rumah Ndy ada yang mati dan nyangkut diatas, jadi kalo kering rontok melulu. Langsung gua panjat dan buang dahan matinya. Dah gitu gua sapuin daun2 kering yang berserakan dibantu adiknya Ndy. Pas ada paman-nya Ndy dari Hongkong.. langsung diejekin "wah ini lagi ngerebut hati mertua nih " :) jadi malu... padahal kan gak maksud gitu.

Manjat2 puun... :P

Wednesday, April 22, 2009

Machine Girl and Ichi

Machine Girl
Penasaran ama film ini yang ditayangin di B***z, akhirnya pas beli DVD gua ambil. Gua kira filmnya bakal seru eh ndak taunya garink and lebai banget. Crita tentang Ami yang mu bales dendam adiknya yang mati dibunuh anak Yakuza, akhirnya saat misi balas dendamnya harus kehilangan sebelah tangan. Lalu dengan bantuan 2 mekanik yang anaknya juga dibunuh dipasangin senapan mesin sebagai tangan palsunya. Penuh adegan muncrat2 darah yang gak masuk akal dan terkesan lebai. Lalu ada juga adegan Ami nusuk seorang ibu yang setelah itu muntah darah dari mulutnya sama isi-isi perutnya. Paling aneh adalah ketika ngelawan istri Yakuza, senjata istri Yakuza ini adalah BRA METAL yang dilengkapi bor mekanik, lalu si Ami dipeluk kuat2 dan adegan slo-mo dadanya dibor en gak mati si Aminya ...hahahaha lebai abis. Berdarah2 muncrat2 tapi gak modar, kayaknya ini niru komik deh.


Ichi
Masih nuansa Jepang, katanya mengadopsi film Zatoichi yang adalah pengemis buta yang jago pedang, saking jagonya hanya butuh satu sabetan untuk bunuh musuh. Ichi (Ayase Haruka, cakepp) adalah cewe buta yang untuk mencari makan mengamen kemana-mana. Namanya orang buta pasti digoda dan dimanfaatkan, wajah cantiknya bikin cowo hidung belang merkosa dia (untung adegannya gak vulgar). Critanya dia lagi nyari2 bokapnya lalu karena keadaan harus melawan kawanan begundal yang mau menghancurkan desa. Action-nya biasa aja, yang kurang adalah kehebatan orang buta yang bisa mendeteksi gerakan lawan cukup dari pendengaran yang peka. Kadang di tengah film ada adegan slo-mo yang terlalu lama, jadi ngantuk.
Yah lumayan deh, nonton film Jepang.

Tuesday, April 21, 2009

Monday, April 20, 2009

Pelayanan ke Jakarta

Kamis kemarin gua ngatur keberangkatan tim dari gereja Bandung untuk pelayanan di Jakarta, beberapa hari sebelumnya sibuk atur susunan tim, cari bookingan transportasi and latihan.


Kamis siang jam 1 kita berangkat naik bis pariwisata, dari Bandung yang berangkat ada 22 orang. Di jalan tol ada insiden kecil, ban kiri belakang vulkanisirnya lepas, untuk bisnya yang dobel roda belakang. Nunggu 20 menit buat ganti ban lalu lanjutin perjalanan.

Nyampe Jakarta sempet nyasar ampe 1 jam gara2 kecepatan ambil belokan kanan :P Cape deeh muternya :D Setelah sampai kita cek-sound dulu, trus ganti baju yang rapih dan siap pelayanan.

Lagi ngobrol ama jemaat dari Jakarta.

Gua dapet bagian jadi singer, total singer ada 6 orang, tim musik 4 orang pakai drum, gitar listrik dan bas listrik. Gedung gerejanya bagus, sampai 5 tingkat dan interiornya apik :D

Big smile for the camera :D

Stelah pelayanan kita siap2 pulang dan berangkat dari Jakarta jam 9.30 malem, lalu tiba di Bandung jam 11.45. Langsung bobo kecapean :D


Tim lengkap beserta hamba Tuhan dari gereja Jakarta.